Pola operasi Kereta Rel Listrik (KRL) di Ibukota Jakarta dan sekitarnya
akan berubah mulai akhir 2011. Jika kini perjalanan KRL memiliki 37
rute, maka nantinya hanya memiliki lima rute, termasuk penerapan circle line untuk lintas tengah.
Menurut
Corporate Secretary PT KAI Commuter Jabodetabek, Makmur Syaheran,
perubahan pola operasi ini akan disesuaikan kembali setelah kondisi dan
kapasitas prasarana dan sarananya siap.
"Dengan perubahan menjadi lima rute diharapkan tidak ada penyusulan dan tidak terjadi lagi crossing
antar KRL berbeda rute di Jabodetabek," ujar Makmur dalam jumpa pers di
kantor PT KAI Commuter Jabodetabek di stasiun Djuanda Jakarta, Sabtu,
18 Juni 2011.
Lima rute yang sedianya efektif beroperasi pada
akhir tahun ini adalah rute 1 yang melintas Bogor-Manggarai-Tanah
Abang-Duri-Jakarta Kota-Jatinegara. Rute 2 melintas
Parung-Panjang-Serpong-Tanah Abang. Kemudian Rute 3 melewati
Tangerang-Duri. Rute 4 melintas Tanjung Priok-Jakarta Kota, dan Rute 5
melintas Bekasi-Jatinegara-Manggarai-Jakarta Kota.
Sebelum
perubahan pola operasi tahap kedua dilaksanakan, mulai 2 Juli 2011
perubahan pola operasi tahap pertama akan lebih dulu dilakukan, yakni
tiap KRL akan berhenti di tiap stasiun agar tidak akan ada penyusulan
antar-KRL.
Makmur mengatakan, dengan adanya perubahan pola
operasi ini maka jumlah perjalanan KRL akan lebih maksimal dan lebih
baik dari sisi pengendalian operasi. Selain itu dengan berubahnya pola
operasi ini, dia optimistis akan lebih banyak penumpang yang terangkut.
Dengan
target 1,2 juta penumpang per hari pada 2012, Makmur menyadari
dibutuhkan penambahan unit KA. Dia memaparkan, penambahan armada masih
terus dilakukan. Sebelum menjadi PT KAI Commuter Jabodetabek, PT KAI
memiliki 386 unit kereta hingga 2008. Lalu pada 2009, perusahaan
menambah 8 unit, dan 110 unit pada 2010.
"Tahun ini KCJ mendapat
tender internasional 130 unit KA, jadi total penambahan dari 2009-2011
sebanyak 248 unit," katanya. "Pemerintah akan menambah 8 unit yang akan
diserahkan Juli. Jadi totalnya 256 unit, dan KA yang sudah uzur akan
diganti agar tidak mengganggu lintasan," lanjut Makmur.
Sabtu, 18 Juni 2011
KRL Commuter Hanya Sediakan 5 Jalur
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Komentar di "KRL Commuter Hanya Sediakan 5 Jalur"
Posting Komentar
Terima Kasih Udah Baca Artikel Blog Tyo. Silahkan berkomentar, bebas dan bertanggung jawab. Oh ya, masih banyak artikel bagus lho di blog ini, ditunggu komentar dan kunjungannya kembali